Ingkung ayam, waktu kecil makan ingkung itu adalah hal istimewa. Ingkung biasanya hanya dimasak ketika punya hajat tertentu. Ayam yang biasa dibuat ingkung adalah ayam kampung. Ayam kampung mempunyai cita rasa yang lebih gurih dibanding ayam pedaging. Ayamnya pun dipilih yang jantan dan punya badan tegap. Banyak banget syarat untuk membuat ingkung. Tapi jika ingkung itu hanya untuk dikonsumsi gitu aja, bukan buat hajatan, pakai ayam betina pun tak masalah, alasannya ayam betina kan lebih empuk.
Ingkung biasanya disajikan bersama lauk pelengkap lain seperti tahu dan tempe, juga sayur - sayuran seperti urap / kluban / gudangan. Cara memasak ingkung yang terbilang unik, mempunyai filosofi, pengikatan karakter yang dimiliki ayam jago yang cenderung angkuh.
Kalo kali ini saya membuat ingkung untuk ultah Shidqi sekalian belajar buat hehehe
Resep Ingkung
Bahan :
- 1 ekor ayam kampung
- 1,5 liter santan kental dari 2 butir kelapa
- 3 lembar daun salam
- 2 ruang lengkuas
- 2 batang serai, memarkan
- 4 lembar daun jeruk
Bumbu halus :
- 11 siung bawang merah
- 7 siung bawang putih
- 5 butir kemiri
- 2 sdt ketumbar
- 1 sdt merica
- 3 ruas jari kunyit
Cara Membuat :
- Ayam kampung utuh diikat bagian kaki, sayap dan kepalanya
- Pakailah panci anti lengket yang cukup besar agar ayam bisa tegak.
- Aduk santan dan bumbu halus, siramkan ke ayam, tutup rapat. Masak dengan api kecil. Masak kurang lebih 20 menit, siram - siram kuah ke ayam, tes rasa, tutup kembali, masak 20 menit lagi, siram - siram kuah ke ayam, masak lagi 20 menit. Jika sudah matang, angkat.
Silakan dicoba ya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar